SATUAN ACARA PENYULUHAN
( S A P )
Tema : A S I
Sasaran :
Hari :
Tempat :
Waktu : 20 menit
A. ANALISA
SITUASI
Mayoritas masyarakat kurang menyadari
akan pentingnya manfaat dari ASI eksklusif yang diberikan sejak 0 – 6 bulan.
Hal ini sebabkan karena beberapa faktor diantaranya tingkat pendidikan yang
relatif rendah dan aktivitas dari ibu-ibu yang padat (wanita karier). Untuk itu
kami selaku mahasiswa akan memberikan penyuluhan tentang Pemberian ASI
Eksklusif bayi usia 0 – 6 bulan.
B. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Umum
Setelah
mengikuti acara penyuluhan selama 30 menit, diharapkan ibu-ibu dapat memahami
tentang pentingnya Pemberian ASI Eksklusif bayi usia
0 – 6 bulan.
2. Tujuan Khusus
a. Ibu-ibu mampu
menjelaskan pengertian ASI eksklusif
b. Ibu-ibu dapat
menyebutkan Manfaat ASI
c. Ibu-ibu dapat
menjelaskan Macam –macam ASI
d. Ibu-ibu dapat
menyebutkan cara penyimpanan ASI
e. Ibu-ibu dapat
menjelaskan alasan untuk
memberikan ASI eksklusif hingga 6 bulan
f. Ibu-ibu dapat menjelaskan akibat pemberian makanan
pendamping terlalu dini
C. POKOK
BAHASAN
1. Pengertian ASI eksklusif
2. Manfaat ASI
3. Macam-macam ASI
4. Cara menyimpan ASI
5. Alasan pemberian ASI hingga 6 bulan
6. Akibat pemberian makanan pendamping terlalu
dini
D. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. ALAT
BANTU
Leaflet
F. KEGIATAN
PENYULUHAN
No
|
Tahap
|
Waktu
|
Kegiatan Penyuluhan
|
Kegiatan Audien
|
1
|
Pembukaan
|
5 menit
|
§ Mengucapkan Salam
§
Perkenalan
diri
§
Menyampaikan maksud dan tujuan
§
Menyampaikan pokok bahasan
|
- Menjawab salam
- Memperhatikan
- Memperhatikan
- Memperhatikan
|
2
|
Isi
|
15 menit
|
§ Menjelaskan pengertian ASI
§ Menyebutkan manfaat ASI
§ Menyebutkan macam-macam ASI
§ Menyebutkan cara menyimpan ASI
§ Menjelaskan alasan pentingnya memberikan
ASI hingga 6 bulan
§ Menanyakan kembali apa yang telah
dijelaskan
|
- Memperhatikan
- Memperhatikan
- Memperhatikan
- Memperhatikan
- Memperhatikan
- Menanyakan
|
No
|
Tahap
|
Waktu
|
Kegiatan Penyuluhan
|
Kegiatan Audien
|
|
|
|
§ menjelaskan
akibat pemberian makanan pendamping terlalu dini
§ Memberikan kesempatan audience untuk
menjawab/menanggapi
§ Memberi penguatan atas jawaban yang
diberikan
|
- Memperhatikan
- Memperhatikan
- Menjawab
|
3
|
Penutup
|
5 menit
|
§
Mereview kembali materi yang telah diberikan
§
Menanyakan apakah penjelasan yang diberikan
dapat dimengerti
§ Mengucapkan terima kasih dan mengucapkan
salam
|
- Memperhatikan
- Mengerti
- Menjawab salam
|
G. EVALUASI
Evaluasi
pada penyuluhan ini dilakukan dengan tanya jawab lisan diantara kegiatan
penyuluhan. Pertanyaan dalam tanya jawab antara lain :
a. Jelaskan
pengertian ASI eksklusif
b. Sebutkan Manfaat ASI
c. Jelaskan Macam –macam ASI
d. Sebutkan cara penyimpanan ASI
e. Jelaskan alasan untuk memberikan ASI eksklusif hingga 6 bulan
f. Menjelaskan
akibat pemberian makanan pendamping terlalu dini
MATERI
PENGERTIAN ASI EKSKLUSIF
ASI
Eksklusif adalah pemberian Air Susu Ibu saja kepada bayi umur 0 – 6 bulan tanpa
diberikan makanan atau minuman tambahan selain obat untuk terapi (pengobatan
penyakit).
MANFAAT ASI
Ada 2 macam, yaitu :
1. Untuk Ibu
·
Membantu
proses pemulihan setelah melahirkan
·
Mencegah
perdarahan
·
Salah satu
cara ber-KB
·
Mencurahkan
kasih sayang kebayi
2. Untuk
bayi
·
Menambah
kekebalan pada tubuh bayi sehingga bayi tidak mudah sakit
·
Mudah
dicerna bayi
MACAM
– MACAM ASI :
1. Kolostrum
Merupakan
cairan yang pertama kali keluar, berwarna kekuning – kuningan. Banyak
mengandung protein, antibody (kekebalan tubuh),
2. Air
Susu Masa Peralihan
Merupakan ASI peralihan dari
kolostrum menjadi ASI matur. Terjadi
pada hari ke 4 – 10, berisi karbohidrat dan lemak dan volume Asi meningkat.
3. Air
Susu Matur
Merupakan
cairan yang berwarna putih kekuningan, mengandung semua nutrisi. Terjadi pada
hari ke 10 – seterusnya.
PENYIMPANAN
ASI
Asi
yang dikeluarkan dapat bertahan diudara terbuka/bebas selama 6 – 8 jam, di
lemari es 24 jam, dilemari pendingin 6 bulan (bila Asi disimpan dalam lemari
es, tidak boleh dipanasi karena nutrisi yang ada dalam Asi akan hilang, cukup
didiamkan saja).
Beberapa
alasan untuk memberikan ASI eksklusif hingga 6 bulan adalah sebagai berikut:
1. 6 bulan adalah waktu ketika sistem pencernaan
bayi sudah cukup sempurna untuk mencerna bahan makanan selain ASI.
Berbagai penelitian menyimpulkan bahwa
sistem pencernaan manusia baru dapat menerima makanan selain ASI (susu) dan
mencerna dengan baik, setelah ia berusia 6 bulan. Sebelum 6 bulan, Tuhan masih
menyempurnakan sistem pencernaannya dan baru dapat menerima ASI
2. Memberikan
kesempatan bagi sistem pencernaan bayi untuk menjadi lebih sempurna
Jika bayi sebelum berusia 6 bulan telah
diberikan makanan tembahan selain ASI, sistem pencernaannya akan bekerja ekstra
untuk mencerna, walaupun tetap tidak memberikan hasil yang sempurna. Akan
tetapi karena sistem pencernaan tersebut telah ”disibukkan” dengan pekerjaan
mencerna bahan makanan tambahan tersebut, mereka tidak (atau sedikit) memiliki
kesempatan untuk menyempurnakan diri. Hal ini sangat tidak baik untuk kesehatan
sang anak bahkan hingga ia menjadi dewasa kelak.
3. Menghindari resiko alergi dan obesitas di
masa yang akan datang
4. Menghindari berbagai penyakit seperti muntah-muntah,
diare, penyakit pernapasan, dll.
5. Memperpanjang jarak antar kehamilan sang ibu
ASI eksklusif adalah salah satu alat
kontrasepsi alami yang dapat mengurangi kemungkinan kehamilan bagi sang ibu.
Dengan demikian ibu memiliki waktu yang lebih panjang untuk fokus merawat sang
buah hati, sang bayi pun akan memperoleh kasih sayang yang utuh dari ibunya
saat ia memang masih sangat membutuhkannya.
Akibat pemberian makanan pendamping terlalu dini:
a. Resiko Diare
Belum matangnya sistem kekebalan dari usus
pada umur yang dini dapat menyebabkan banyak terjadinya alergi terhadap makanan,
karena pencernaan bayi belum siap untuk menerima makanan padat, sehingga
makanan tidak selalu dicerna dengan sempurna akibatnya bayi lebih sering
terkena diare, muntah dan perut kembung.
b. Seorang bayi belum memerlukan makanan tambahan sebelum usia 6
bulan dikarenakan jika diberikan makanan bayi akan minum ASI lebih sedikit dan
ibu pun memproduksi lebih sedikit sehingga akan lebih sulit untuk memenuhi
kebutuhan nutrisi anak.
c. Anak mendapat faktor pelindung dari ASI lebih sedikit sehingga
resiko infeksi meningkat.
d. Makanan yang diberikan sebagai pengganti ASI sering encer dan
berkuah atau berupa sup karena makanan tersebut mudah di makan oleh bayi.
Makanan ini membuat lambung penuh tetapi memberi nutrisi lebih sedikit dari
pada AS1, sehingga kebutuhan anak tidak terpenuhi.
e. Ibu mempunyai resiko lebih tinggi untuk hamil
kembali jika jarang menyusui
No comments:
Post a Comment