Friday 9 December 2016

Pembelajaran Kooperatif

A. Pengertian Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) mengandung pengertian mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu sama lainnya sebagai satu kelompok atau tim. Slavin mengemukakan, “ In cooperative learning method, student work together in four member teams to master material initially presented by the teacher. Dari uraian tersebut dapat dikemukakan bahwa cooperatif learning adalah suatu model pembelajaran dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok kecil yang berjumlah 4-6 orang secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih bergairah dalam belajar (Isjoni, 2010:15). Cooperative Learning juga dapat diartikan sebagai suatu struktur tugas bersama dalam suasana kebersamaan di antara sesama anggota kelompok.
Dari penjelasan para ahli di atas, maka dapat dijelaskan bahwa pembelajar kooperatif adalah pendekatan pengajaran melalui penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama dalam memaksimalkan kondisi belajar guna mencapai tujuan belajar yang secara sadar dan sistematis mengembangkan interaksi antar sesama siswa sebagai latihan hidup di dalam masyarakat nyata.


B. Model Cooperaative Learning Tipe Numbered Head Together
Menurut Hamdani (2011: 91) Numbered Heads Together (NHT) adalah metode belajar dengan cara setiap siswa diberi nomor dan dibuat suatu kelompok, kemudian secara acak, guru memanggil nomor dari siswa. Menurut Trianto (2010: 56), Numbered Heads Together (NHT) atau penomoran berpikir bersama adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang untuk memengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap struktur kelas tradisional. Numbered Heads Together (NHT) pertama kali dikembangkan oleh Kagen untuk melibatkan lebih banyak siswa dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut.
Ibrahim (Herdian, 2009: 48) menyatakan bahwa “pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) merupakan salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang menekankan pada struktur khususyang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk meningkatkan penguasaan akademik”. Tipe ini dikembangkan dengan melibatkan para siswa dalam menelaah bahan yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut.
Numbered Head Together (NHT) merupakan suatu pendekatan untuk melibatkan banyak siswa dalam memperoleh materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran (Ibrahim dalam Kelayu, 2012: 39). Struktur yang dikembangkan oleh Kagen ini menghendaki siswa belajar saling membantu dalam kelompok kecil dan lebih dicirikan oleh penghargaan kooperatif dari pada penghargaan individual. Ada struktur yang memiliki tujuan umum untuk meningkatkan penguasaan isi akademik dan ada pula struktur yang tujuannnya untuk mengajarkan keterampilan sosial.
Tipe Numbered Heads Together (NHT) adalah bagian dari model pembelajaran kooperatif struktural, yang menekankan pada struktur-struktur khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa. Struktur Kagen menghendaki agar para siswa bekerja saling bergantung pada kelompok-kelompok kecil secara kooperatif. Struktur tersebut dikembangkan sebagai bahan alternatif dari sruktur kelas tradisional seperti mangacungkan tangan terlebih dahulu untuk kemudian ditunjuk oleh guru untuk menjawab pertanyaan yang telah dilontarkan. Suasana seperti ini menimbulkan kegaduhan dalam kelas, karena para
siswa saling berebut dalam mendapatkan kesempatan untuk menjawab pertanyaan peneliti (Kelayu, 2012: 94).
Dari beberapa pendapat di atas dapat dijelaskan bahwa model pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) adalah suatu model pembelajaran berkelompok yang melibatkan banyak siswa dan siswa dituntut untuk bertanggung jawab atas tugas kelompoknya dengan maksud agar dapat meningkatkan penguasaan akademik siswa.


C. Ciri-Ciri Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT)
Adapun ciri-ciri pembelajaran kooperatif tipe Numbered heads Together (NHT) menurut Kelayu (2012: 98) adalah sebagai berikut :
a. Kelompok Heterogen
b. Setiap anggota kelompok memiliki nomor kepala yang berbeda.
c. Berpikir bersama (Heads Together)

D. Manfaat Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT)
Ada beberapa manfaat pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap siswa yang hasil belajar rendah yang dikemukakan oleh Ibrahim (Herdian, 2009: 102) antara lain sebagai berikut:
a. Rasa harga diri menjadi lebih tinggi
b. Memperbaiki kehadiran
c. Penerimaan terhadap individu menjadi lebih besar
d. Perilaku mengganggu menjadi lebih kecil
e. Konflik antara pribadi berkurang
f. Pemahaman yang lebih mendalam
g. Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan dan toleransi
h. Hasil belajar lebih tinggi

E. Tujuan Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT)
Ibrahim (Herdian, 2009: 73) mengemukakan tiga tujuan yang hendak dicapai dalam pembelajaran kooperatif dengan tipe NHT yaitu:
a. Hasil belajar akademik stuktural
Bertujuan untuk meningkatkan kinerja siswa dalam tugas-tugas akademik.
b. Pengakuan adanya keragaman
Bertujuan agar siswa dapat menerima teman-temannya yang mempunyai berbagai latar belakang.
c. Pengembangan keterampilan sosial
Bertujuan untuk mengembangkan keterampilan sosial siswa. Keterampilan yang dimaksud antara lain berbagi tugas, aktif bertanya, menghargai pendapat orang lain, mau menjelaskan ide atau pendapat, bekerja dalam kelompok dan sebagainya.

F. Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT)
Menurut Keagen (Kelayu, 2012: 44) model pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) ini secara tidak langsung melatih siswa untuk saling berbagi informasi, mendengarkan dengan cermat serta berbicara dengan penuh perhitungan, sehingga siswa lebih produktif dalam pembelajaran.
Langkah-langkah Pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) menurut Hamdani (2010: 90) antara lain:
a. Siswa dibagi dalam kelompok dan setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor,
b. Guru memberikan tugas dan tiap-tiap kelompok disuruh untuk mengerjakannya,
c. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan bahwa setiap anggota kelompok dapat mengerjakannya,
d. Guru memanggil salah satu nomor siswa dan siswa yang nomornya dipanggil melaporkan hasil kerja sama mereka,
e. Siswa lain diminta untuk memberi tanggapan, kemudian guru menunjuk nomor lain.
f. Kesimpulan.
Adapun pelaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) yaitu:
a. Tahap Pendahuluan
Langkah 1 : Penomoran (numbering)
1) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok atau tim yang beranggotakan 3-5 orang dan memberi mereka nomor, sehingga tiap siswa dalam tim tersebut memiliki nomor yang berbeda.
2) Menginformasikan materi yang akan dibahas atau mengaitkan materi yang dibahas dengan materi yang lalu.
3) Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran dan menjelaskan apa yang akan dilaksanakan.
4) Memotivasi siswa, agar timbul rasa ingin tahu siswa tentang konsep-konsep yang akan dipelajari.
b. Kegiatan Inti
Langkah 2 : Pengajuan Pertanyaan(Questioning)
1) Menjelaskan materi secara sederhana.
2) Mengajukan suatu pertanyaan kepada siswa. Pertanyaan dapat bervariasi dari yang bersifat spesifik hingga yang bersifat umum,
Langkah 3 : Berpikir Bersama (Heads Together)
1) Siswa memikirkan pertanyaan yang diajukan oleh guru.
2) Para siswa berpikir bersama untuk menggambarkan dan meyakinkan bahwa tiap orang mengetahui jawaban tersebut
Langkah 4 : Pemberian Jawaban(Answering)
1) Guru menyebutkan (memanggil) suatu nomor dari salah satu kelompok secara acak.
2) Siswa dari tiap kelompok dengan nomor yang sama mengangkat tangan.
3) Siswa menyiapkan jawaban untuk seluruh kelas,ditanggapi oleh kelompok lain.
4) Jika jawaban dari hasil diskusi kelas sudah dianggap betul siswa diberi kesempatan untuk mencatat dan apabila jawaban masih salah, guru akan mengarahkan.
5) Guru memberikan pujian kepada siswa atau kelompok yang menjawab betul.
c. Penutup
1) Melakukan refleksi.
2) Guru membimbing siswa menyimpulkan materi.
3) Siswa diberikan tugas untuk diselesaikan dirumah dan mengerjakan kuis.

G. Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT)
Kelebihan dari model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) yaitu:
a. Melatih siswa untuk dapat bekerja sama dan menghargai pendapat orang lain,
b. Melatih siswa untuk bisa menjadi tutor sebaya,
c. Memupuk rasa kebersamaan, dan
d. Membuat siswa menjadi terbiasa dengan perbedaan.
Kelemahan tipe Numbered heads Together (NHT) menurut Hamdani (2010: 90), yaitu:
a. Kemungkinan nomor yang dipanggil, dipanggil lagi oleh guru.
b. Tidak semua anggota kelompok dipanggil oleh guru, dan
c. Kelas cenderung jadi ramai, dan jika guru tidak dapat mengkondisikan dengan baik, keramaian itu dapat menjadi tidak terkendali.

No comments:

Post a Comment

Pengukuran Kualitas Tidur

Kualitas tidur merupakan fenomena yang kompleks dan melibatkan beberapa komponen yang seluruhnya dapat tercakup dalam PSQI. Komponen PSQI d...